Definisi Minat di bidang Keuangan dan Ekonomi.
Bunga adalah pembayaran oleh debitur atau pemberi pinjaman kepada investor atau deposan pada tingkat tertentu di atas jumlah pokok investasi. Ini berbeda dari biaya yang mungkin dibayarkan debitur kepada pihak ketiga atau pemberi pinjaman. Ada juga perbedaan antara jumlah uang yang diterima bank dari peminjam dan jumlah yang harus ia bayarkan ke bank sebagai bunga. Sesuai dengan namanya, bunga adalah imbalan uang untuk suatu tindakan atau kinerja.
Bunga adalah istilah seni yang berkaitan dengan pembayaran pembayaran bunga atas hutang. Ini juga bisa merujuk pada bunga atas hasil pinjaman. Dalam ilmu ekonomi, bunga digunakan untuk menggambarkan bagaimana tingkat bunga tetap ditentukan bagi pemberi pinjaman. Bunga adalah perbedaan antara uang yang dipinjamkan kepada peminjam dan total biaya pinjaman.
Prinsip dasar bunga adalah bahwa tingkat bunga ditentukan oleh harga yang dibayarkan oleh kreditur atau peminjam untuk satu unit uang. Pembayaran bunga didasarkan pada preferensi waktu atau premi peminjam dan tingkat bunga oleh kreditur.
Definisi bunga dalam keuangan sangat penting karena bunga menentukan nilai uang. Bunga mengacu pada hadiah uang untuk kinerja atau tindakan tertentu. Uang didefinisikan sebagai “nilai yang diberikan seseorang untuk mentransfer jumlah barang yang lain.” Uang merupakan alat tukar yang berfungsi sebagai sumber likuiditas. Uang bertindak sebagai janji atau jaminan untuk hutang apa pun.
Jika uang berharga, persediaannya akan terbatas. Jika persediaan uang terbatas, permintaan akan uang itu tinggi.
Oleh karena itu, harga semua barang akan lebih banyak daripada persediaan uang. Oleh karena itu, jika penawaran uang kurang dari permintaannya, akan ada situasi pengendalian harga. Kondisi ini dapat diidentifikasikan sebagai deflasi. Situasi pengendalian harga ditandai dengan penurunan tingkat harga.
Ketika suatu negara memiliki sistem moneter dengan suku bunga tetap, jenis sistem bunga ini disebut sistem uang fiat. Artinya pemerintah tidak mengeluarkan uang sendiri. sebaliknya, ia mengeluarkan kewajiban hutang yang didukung oleh mata uang. Jika pemerintah kehilangan perannya dalam mengeluarkan uangnya, maka pemerintah akan kehilangan kendali atas jumlah uang beredar.
Sistem moneter berbasis uang fiat tidak stabil. Ketika pemerintah gagal mengeluarkan sejumlah mata uang tertentu, jumlah uang beredar akan berfluktuasi, tergantung pada kondisi ekonomi pemerintah tersebut. Pasokan uang juga tergantung pada permintaannya. Pemerintah tidak perlu menaikkan suku bunga sampai nilai uang mereka turun. Amerika Serikat memiliki tingkat bunga yang ditetapkan oleh Federal Reserve Bank.
Bank sentral telah dibentuk untuk memberikan perencanaan moneter sentral di Amerika Serikat, untuk menstabilkan sistem moneter. Federal Reserve Banks adalah lembaga milik pribadi.
Mereka beroperasi secara independen dari pemerintah.
Sistem Federal Reserve Amerika Serikat adalah contoh bank sentral. Ini adalah sistem dua belas bank. Bank-bank ini mengeluarkan uang kertas cadangan federal dan koin yang digunakan untuk membayar barang. Sistem Federal Reserve melakukan pembayaran bunga atas uang kertas dan koin yang dikeluarkan dari bank. Bunga ini disebut Federal Reserve Notes.
Bank sentral biasanya terletak di dekat kawasan pusat bisnis kota besar dan kecil. Kebanyakan kota memiliki bank di dalamnya. Setiap bank adalah korporasi. Beberapa kota juga memiliki cabang bank lain. Cabang tersebut dikenal sebagai bank yang mengkhususkan diri pada produk atau layanan keuangan tertentu. Kantor pusat bank terletak dekat dengan kawasan bisnis utama.
Bank sentral dapat berupa bank milik pemerintah atau bank milik swasta. Mayoritas bank dimiliki oleh publik. Bank sentral menghasilkan uang dengan membeli obligasi dan surat utang pemerintah.